Pasangkayu - TNI kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat.
Sertu Amiruddin, Babinsa Koramil 1427-02/Bambalamotu, bersama warga Desa Pangiang, Kecamatan Bambalamotu, Kabupaten Pasangkayu, bahu-membahu memperbaiki jembatan penghubung antar Dusun Boya dan Dusun Salule yang kondisinya sudah lapuk.
Kegiatan kerja bakti yang dilaksanakan pada Jumat (27/12/2024) menjadi bukti nyata kemanunggalan TNI dan rakyat.
Jembatan yang terbuat dari batang pohon kelapa yang sudah rapuh tersebut merupakan akses vital bagi warga.
Kerusakannya selama ini telah menimbulkan kesulitan bagi warga, terutama anak-anak sekolah dan petani yang membawa hasil panen.
“Jembatan ini merupakan urat nadi perekonomian dan aktivitas sosial warga, ” ungkap Sertu Amiruddin.
“Bayangkan, anak-anak harus melewati jembatan yang rusak untuk pergi sekolah, dan petani kesulitan membawa hasil panen mereka ke pasar, ” tambahnya dengan nada prihatin.
Lebih lanjut, Sertu Amiruddin menjelaskan bahwa kegiatan ini melibatkan berbagai pihak, termasuk Kepala Desa Pangiang, Rizal, S.Pd, Kepala Dusun Boya (Junedi), Kepala Dusun Salule (Rusman), dan sekitar 20 warga.
Dengan bantuan ekskavator, proses perbaikan jembatan berjalan lebih cepat dan efisien, sehingga jembatan penghubung antar dusun tersebut berhasil diperbaiki dan dapat kembali digunakan dengan aman.
Kepala Desa Pangiang, Rizal, S.Pd, menyampaikan rasa syukur dan terima kasihnya atas bantuan TNI dan seluruh warga yang terlibat.
“Kerjasama yang luar biasa ini telah meringankan beban masyarakat kami. Jembatan yang sudah diperbaiki ini akan sangat membantu aktivitas warga sehari-hari, ” ucapnya dengan penuh haru.
Keberhasilan perbaikan jembatan ini diharapkan dapat menjadi contoh nyata sinergi positif antara TNI dan masyarakat.
“Semoga kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut, ” harap Rizal
Perbaikan jembatan ini, meskipun sementara menggunakan batang pohon kelapa, merupakan solusi jangka pendek.
Olehnya itu kata Sertu Amiruddin, Pemerintah daerah diharapkan segera mengambil langkah untuk perbaikan permanen.
“Kami berharap pemerintah segera merencanakan perbaikan permanen jembatan ini. Agar warga dapat menikmati akses jalan yang lebih aman dan nyaman dalam jangka panjang ” kata Sertu Amiruddin.
Keberhasilan ini juga menjadi bukti nyata komitmen TNI dalam menjaga keamanan dan kesejahteraan masyarakat.
Melalui kegiatan seperti ini, TNI terus memperkuat jalinan silaturahmi dan kemitraan dengan masyarakat.
“TNI selalu ada untuk rakyat. Kami akan terus berupaya membantu masyarakat dalam mengatasi berbagai permasalahan yang dihadapi” tegas Sertu Amiruddin.
Dengan selesainya perbaikan jembatan, aktivitas warga Desa Pangiang kembali normal. Anak-anak dapat kembali bersekolah dengan aman, dan petani dapat dengan mudah memasarkan hasil panen mereka.
Kerjasama yang harmonis antara TNI dan masyarakat diharapkan dapat terus terjalin dan membawa dampak positif bagi kemajuan Desa.